Foto : Erwin
Jakarta, Media Indonesia Raya – Deru mesin-mesin kendaraan 4 x 4 dengan ban besar bersautan jelang perjalanan bakti sosial menuju ke kawasan Parompong dan Rancabali, Bandung Barat, Jawa Barat, Sabtu (15/9/2018).
Kegiatan Adventure Akabri ’87 Community ini diikuti ratusan pecinta otomotif off road dari berbagai komunitas yang bersemangat untuk menjajal track di sekitar perkebunan teh daerah Ciwidey.
Kegiatan yang digagas oleh Dankodiklatad, Letjen TNI A.M Putranto tersebut, bertujuan untuk menjalin silaturahmi antara masyarakat sekitar diarea latihan dengan pecinta otomotif off road. Bukan hanya itu, ini pun menjadi ajang perkenalan dirinya untuk sinergitas dengan instansi lain termasuk Polda Jawa Barat.
Lebih dari 100 kendaraan off road berbagai jenis hadir di sini. Dengan start dari Markas Komando Pendidikan Latihan Angkatan Darat Kota Bandung menuju Denkavkud (Detasemen kavaleri berkuda) daerah Parompong, Bandung Barat. Lalu meneruskan perjalanan ke Ciwidey Rancabali dengan dibagi menjadi empat kelompok lebih kecil. Ini sebagai cara agar tidak mengganggu pengguna jalan lainnya.
Dengan pengawalan dari jajaran Polda Jawa Barat, konvoi pun melintasi jalan-jalan umum. Sepanjang jalan nampak masyarakat menyambut meriah iring-iringan kendaraan garang tersebut.
Butuh waktu satu jam untuk sampai di Glamping Rancabali. Walaupun matahari masih terik, namun udara sudah terasa dingin. Membuat perut para peserta ‘Keroncongan’, sehingga tujuan pertama yaitu Resto Pinisi untuk menikmati makanan penghapus lapar. Tak lupa, solat Dzuhur berjamaah dilakukan.
Disela-sela waktu Ishoma itu, panitia memberikan informasi terkait track off road lintas perkebunan teh yang akan dilalui para off roader. Tidak terlalu berat untuk para off roader senior, karena kegiatan ini hanya fun adventure.
Persiapan dilakukan, dari perbekalan hingga mengecek kondisi mobil yang akan ikut dalam perjalanan membelah perkebunan teh. Sebagai penggagas acara, Letjen A.M Putranto pun menjadi yang pertama start, disusul Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto dan Letjen TNI M. Herindra serta para peserta lainya.
Tepat pukul 16.15 rombongan yang melaksanakan adventure kembali ke tenda penginapan. Mereka beristirahat, berbersih dan solat berjamaah. Menunggu malam, para peserta bercengkrama satu dengan lainnya. Acara pun berlanjut dengan makan malam dan pembagian door prize.
Pada pukul 00.00 Letjen TNI A.M Putranto menginstruksikan kepada seluruh peserta untuk berkumpul di lapangan yang terletak persis di belakang tenda penginapan. Dalam hitungan menit para peserta membentangkan bendera merah putih dan menyanyikan lagu padamu negeri.
“Ide ini muncul ketika usai melaksanakan sholat Magrib. Maksud dan tujuannya adalah agar lebih kuat dan erat rasa persatuan dan kesatuan sesama anak bangsa dalam Community. Kami tidak berpolitik dan tidak ada kepangkatan di sini, kami mengedepankan rasa kebersamaan dan cinta damai,” jelas Letjen A.M Putranto.
Kegiatan yang berlangsung sejak 15-16 September tersebut cukup berkesan bagi para peserta. Sebagai Dankodiklatad, sosok Letjen TNI A.M Putranto pun dianggap sukses mempersatukan para off roader dari berbagai daerah.
Seperti yang diungkapkan Harobin Mustofa Ketua Umum Jeep Palembang Nian (JPN) yang juga Sekda Kota Palembang, Sumatera Selatan. Ia jauh-jauh ke Bandung untuk memenuhi undangan dari Putranto yang sebelumnya juga sebagai pembina JPN saat menjabat Pangdam Sriwijaya.
“Sosok Putranto dapat mempersatukan komunitas offroad di Sumatera bagian selatan yang meliputi Lampung, Palembang, Bengkulu, Bangka Belitung dan Jambi. Ada 18 Communnity Off road saat ini yang tergabung di JPN. Dahulu kami bergerak sendiri-sendiri, sebelum Putranto,” ungkapnya.
Menurut Harobin, meskipun Jendral bintang tiga, Putranto sangat rendah hati. Bahkan di acaranya kali ini, sebagai panitia ia melayani peserta dengan baik dan ramah.
“Tidak jarang jika saat offroad ada yang kesulitan beliau turun langsung membantu narik sling atau yang lainnya. Hal inilah yang sangat terkesan untuk kami,” ucapnya.
Hal itu senada dengan yang diungkapkan Anto Bambang, off roader senior asal Palembang. Dengan jiwa kepemimpinan yang baik, Putranto bisa menjadi sahabat dan juga kakak bagi para off roader lainnya. Banyak pesan berharga yang telah diterima Anto dari
Putranto.
“Beliau selalu mengingatkan dalam Community untuk tidak berpolitik. Lalu jangan melihat pangkat dan golongan, utamakan kebersamaan dan kekompakan. Saling membantu sesama dan jangan sampai merugikan orang lain,” ujarnya.(Erwin)