ASPETRI Kawal Program Indonesia Sehat Dengan Meningkatkan Kompetensi Pengobat Tradisional

Foto: Istimewa

Jakarta, Media Indonesia Raya – Meningkatkan kompetensi para pengobat tradisional Indonesia menjadi visi, misi dan tujuan dari Asosiasi Pengobat Tradisional Ramuan Indonesia (ASPETRI).

Demikian disampaikan Ketua Umum ASPETRI, Al Anhar Gumay sesuai acara Festival, Pameran Arsip dan Sarasehan Jamu di Gedung Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Jakarta, Selasa (11/10/2022).

Menurut Al Anhar kompetensi para pengobat tradisional Indonesia harus terus didorong, karena perannya di masa datang untuk meningkatkan derajat kesehatan berbasis local wisdom akan mendukung terwujudnya Indonesia sehat.

“Kami ASPETRI merupakan satu-satunya wadah organisasi pengobatan tradisional/alternatif yang diakui oleh Pemerintah lewat Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Untuk meningkatkan skill dan kompetensi Pengobat Tradisional kita mengadakan kerjasama dengan Kementerian Kesehatan. Sertifikat dikeluarkan oleh Kemenkes,” katanya.

Selain Al Anhar mengungapkan bahwasanya ASPETRI terus berupaya ikut serta mensukseskan program pemerintah dalam mencapai Indonesia Sehat.

“Salah satunya ASPETRI giat melakukan sosialisasi herbal dan jamu sebagai pengobatan alternatif selain medis atau rumah sakit,” ujarnya.

Kegiatan yang diisi dengan Atraksi Budaya, Sarasehan tentang Obat-Obatan Tradisional, Pameran Arsip “Obat-Obatan”, Tradisional Nusantára, Pameran Produk Jamu, dan Konsultasi Kesehatan juga didukung oleh para Industri, Pengusaha dan UMKM jamu antara lain: Mustika Ratu, Jejamu, Nucleus Farma, Naturindo, Aspetri, PT. Mahkotadewa Indonesia, GP. Jamu, LJG Lestari, dan PT. Putri Nilam Puspitasari.(Win/Red)