Foto: Istimewa
Jakarta, Media Indonesia Raya – JakLingko Indonesia meraih penghargaan CNBC Indonesia Awards 2022 kategori Best Integrated Transport System. Penghargaan tersebut diterima oleh Muhamad Kamaluddin selaku Direktur Utama PT JakLingko Indonesia. Beliau menjelaskan bahwa hadirnya JakLingko Indonesia berawal dari kajian yang dilakukan oleh lembaga internasional, Dinas Perhubungan dan Dewan Transportasi Jakarta sehingga membuat masyarakat beralih ke transportasi umum.
“Jadi, pertama kebijakan ini dimulai dari kajian yang dilakukan Dinas Perhubungan bersama dengan KPMG dan ITDP selaku lembaga internasional dan juga Dewan Transportasi Jakarta yang berhasil menghitung kemampuan berbayar untuk menarik warga ke angkutan umum” Ujar Muhamad Kamaluddin di studio CNBC news.
Pengguna JakLingko pun semakin berkembang dengan adanya program pergi ke mana saja menggunakan operator MRT Jakarta, LRT Jakarta, dan Transjakarta hanya Rp 10.000,- membuat masyarakat menggunakan JakLingko sebagai sistem pembayaran, terlebih kenaikan harga BBM sehingga menjadi titik awal dalam perubahan mengurangi transportasi pribadi. Berdasarkan hal tersebut jumlah pengguna JakLingko meningkat.
“JakLingko merupakan alternatif bagi warga untuk mobilitas dengan harga terjangkau. Dari pantauan kami, penumpang meningkat dalam sebulan ini saja dibandingkan dengan rata-rata dari tiga bulan sebelumnya yaitu dari bulan Juli hingga September. Meningkat 9% di bulan Oktober untuk operator MRT, LRT, dan Transjakarta” Jelas Muhamad Kamaluddin di studio CNBC news.
Mengenai pembayaran JakLingko sendiri sudah memiliki sistem yang baik dalam masalah pembayaran. Hal tersebut terjadi karena sistem pembayaran dapat menggunakan semua Kartu Uang Elektronik sehingga dapat memudahkan masyarakat dalam bepergian dengan moda transportasi Umum (LRT, MRT, dan TJ). Selain itu di aplikasi dapat melakukan pembayaran melalui E-wallet yang sudah disediakan dan QRIS bank.
“Jadi, sekarang sudah bisa menerima semua Kartu Uang Elektronik perbankan. Lima bank sudah bisa diterima, walaupun ini menggunakan format baru, kartu bank yang lama itu dapat re-perso di halte atau stasiun sudah ada alatnya kemudian setelah itu dapat menikmati tarif integrasi. Dalam Aplikasi dapat melakukan pembayaran menggunakan salah satu E-wallet dan menggunakan QRIS sesuai standar Bank Indonesia” Ujar Muhamad Kamaluddin di studio CNBC news.
Kedepannya, JakLingko akan melakukan terobosan berkaitan tentang pembayaran sehingga diharapkan dari berbagai kalangan dapat merasakan tarif khusus yang akan dilaksanakan. Sistem pembayaran yang dimaksud disebut juga dengan account based ticketing yang membuat profil masyarakat yang berbeda akan terbaca oleh sistem sehingga membayar moda transportasi sesuai dengan profil mereka masing-masing.
“Kemudian, kedepannya akan ada account based ticketing yang akan dinikmati oleh warga karena akan ada tarif khusus bergantung pada profil penggunanya misalkan untuk pelajar, lansia, disabilitas dan sebagainya. Program tersebut juga dapat melakukan pairing antara kartu dan aplikasi” Menurut Muhamad Kamaluddin di studio CNBC news.
“Selain itu, kedepannya juga kami akan melakukan testing berkaitan dengan face recognition namun masih secara internal karena kami ingin memastikan kesesuaian Undang-Undang 27 Tahun 2022 tentang perlindungan data pribadi dengan konsennya legal dan keamanan data. Jadi kami sedang mengejar standar ISO sehingga keamanan datanya aman dan ketika kami siap kami akan luncurkan kepada publik” Ujar Muhamad Kamaluddin di studio CNBC news.
Berkaitan dengan hal tersebut JakLingko sedang mengembangkan terobosan baru berkaitan dengan Face Recognition yaitu dengan menaiki moda transportasi berdasarkan pengenalan wajah. Namun, semuanya masih memerlukan waktu sehingga ketika semuanya siap maka akan diluncurkan kepada publik.(Win/Red)
